Foto2 ini dan bagi yang suka koleksi gambar2 seperti ini
Jumat, 24 September 2010
membuat anti virus
Keamanan dalam bekerja dengan menggunakan komputer sebagai sarana mengaplikasikan berbagai pekerjaan, anti virus merupakan kebutuhan pokok yang harus dipunyai oleh setiap komputer. tapi apakah semua anti virus yang beredar di pasaran sanggup untuk mengatasi berbagai malcode yang berkeliaran? jawabannya pasti tidak. kenapa? karena semakin canggihnya teknologi dan semakin pintarnya seseorang maka semakin bobrok juga otak2 orang itu.,…..
Pada kenyataannya, sekarang banyak virus, worm dan berbagai saudaranya yang beredar yang dihasilkan oleh orang2 yang tak punya moral dengan tujuan tertentu. (ah…..jadi vixers ga ada untungnya, cuma ngerusakin kompi orang).
yooo…. dari pada basa basi mending kita bahas, susah ga bikin removal atau anti virus itu? jawabannya bisa ya bisa tidak, kenapa.? kalo mo buat anti virus yang diperlukan adalah bahasa program apa yang kita kuasai, klo ga menguasai gimana dok? jawabannya ya belajarlah (susah2 amat).
ok…. buat persiapan bikin anti virus :(…….Lets Go………)
1. Siapkan sampel2 virus
Kita harus nyiapin sampel2 virus, yang berguna agar program ,yang kita buat dapat mendeteksi keberadaan virus2 tersebut. semakin banyak sampel yang kita punyai semakin baik program tersebut dalam mendeteksi virus2 yang beredar maupun varian2 nya.
2. Teh Panas, Lucky Strike and Lagu Kesukaan ( BIar Ga Bosan)
(saya hanya memaparkan beberapa souce code yang dianggap penting,,,, dalam membuat anti virus)
MEMBACA SIGNATURE VIRUS YANG ADA
Private Sub cmdTambah_Click()
Dim nf As Integer
Dim cVDF As String
Dim cPattern As String
cVDF = App.Path + “\Scan.vdf”
nf = FreeFile
Open cVDF For Append As #nf
cPattern = AmbilPatternFile(txtPath.Text)
If cPattern = “” Then
MsgBox “Gagal mengambil pattern virus !”, vbCritical, vbOKOnly
Else
Print #nf, cPattern + txtNamaVirus.Text
Call lstHistory.AddItem(”Tambah VDF : ” + txtNamaVirus.Text, 0)
End If
Close #nf
End Sub
Kelemahan Teknik ini berfungsi jika signature virus ada, jika tidak maka kemungkinan virus-virus tidak akan dikenali….
teknik lain yang sering digunakan oleh antivirus lain seperti CRC atau ceksum… dan ini kemungkinan besar untuk mendeteksi keberadaan virus-virus yang ada
CEK PROSES BERJALAN
Public Sub CekProcesses()
Dim hSnapShot As Long
Dim ProcessEntry As PROCESSENTRY32
Dim NextEnumExists As Boolean
Dim Pos As Long
Dim pId As Long
Dim fileName As String
Dim baseName As String
hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPPROCESS, 0)
If hSnapShot = 0 Then
MsgBox “Failed to create Module and Thread snapshot”
Exit Sub
End If
ProcessEntry.dwSize = Len(ProcessEntry)
NextEnumExists = 0 <> Process32First(hSnapShot, ProcessEntry)
While NextEnumExists
pId = ProcessEntry.th32ProcessID
Pos = InStr(ProcessEntry.szExeFile, Chr(0))
If Pos > 1 Then
fileName = Left(ProcessEntry.szExeFile, Pos - 1)
baseName = extractFilename(fileName)
Else
fileName = “”
baseName = “”
End If
Call lstHistory.AddItem(”Periksa (” + Hex$(pId) + “) ” + fileName, 0)
Call cekModules(pId)
NextEnumExists = 0 <> Process32Next(hSnapShot, ProcessEntry)
Wend
Call CloseHandle(hSnapShot)
End Sub
Public Sub CekModules(pId As Long)
Dim ModuleEntry As TMODULEENTRY32
Dim hProcess As Long
Dim Proceed As Long
Dim hSnapShot As Long
Dim lWritten As Long
Dim sBuffer As String * 512
Dim ImageNTHeader As IMAGE_NT_HEADERS
Dim e_lfanew As Integer
Dim Pattern As String
Dim i As Integer
If GetVersion = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then
If Not SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, True) Then Exit Sub
End If
hProcess = OpenProcess(PROCESS_ALL_ACCESS, False, pId)
If hProcess <> 0 Then
hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPMODULE, pId)
If hSnapShot <> -1 Then
ModuleEntry.dwSize = Len(ModuleEntry)
Proceed = Module32First(hSnapShot, ModuleEntry)
Do While Proceed
sBuffer = Space(1024)
If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal ModuleEntry.modBaseAddr, ByVal sBuffer, 512, lWritten) Then
If lWritten > 0 Then
e_lfanew = InStr(sBuffer, “PE” + Chr$(0) + Chr$(0)) - 1
If e_lfanew > 0 Then
If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal (ModuleEntry.modBaseAddr + e_lfanew), ByVal ImageNTHeader, Len(ImageNTHeader), lWritten) Then
Pattern = buatPattern(ImageNTHeader)
i = 0
Do While i <= PatternCount
If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do
i = i + 1
Loop
If i <= PatternCount Then
Call TerminateProcess(hProcess, 0)
Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0)
Call lstHistory.AddItem(”Action: Delete process”, 0)
End If
End If
End If
End If
Proceed = Module32Next(hSnapShot, ModuleEntry)
Loop
End If
CloseHandle (hSnapShot)
End If
CloseHandle (hProcess)
If GetVersion() = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then
Call SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, False)
End If
End Sub
setelah menghentikan prosesnya kita akan mencari virus2 tersebut
MENCARI DAN MENDAPATKAN VIRUS2 DIMEDIA PENYIMPANAN
Function GetFiles(Path As String)
Dim ObjFSO As Object
Dim sFiles As Object
Dim Pattern As String
Dim i As Integer
On Error GoTo Finally
Set ObjFSO = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”)
txtScan.Text = Path
For Each sFiles In ObjFSO.GetFolder(Path).Files
DoEvents
If InStr(”bat bin com cmd dll exe ini htt pif”, Right$(sFiles, 3)) > 0 Then
Pattern = AmbilPatternFile(sFiles)
If Pattern <> “” Then
i = 0
Do While i <= PatternCount
If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do
i = i + 1
Loop
If i <= PatternCount Then
Call lstHistory.AddItem(”File :” + sFiles, 0)
Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0)
End If
End If
End If
Next
Finally:
End Function
Ini hanya point-point penting yang terdapat dalam suatu antivirus…..
semoga lo dapat ngembanginnya…….soalnya gw juga lagi nyoba(he…he…he…)…
Pada kenyataannya, sekarang banyak virus, worm dan berbagai saudaranya yang beredar yang dihasilkan oleh orang2 yang tak punya moral dengan tujuan tertentu. (ah…..jadi vixers ga ada untungnya, cuma ngerusakin kompi orang).
yooo…. dari pada basa basi mending kita bahas, susah ga bikin removal atau anti virus itu? jawabannya bisa ya bisa tidak, kenapa.? kalo mo buat anti virus yang diperlukan adalah bahasa program apa yang kita kuasai, klo ga menguasai gimana dok? jawabannya ya belajarlah (susah2 amat).
ok…. buat persiapan bikin anti virus :(…….Lets Go………)
1. Siapkan sampel2 virus
Kita harus nyiapin sampel2 virus, yang berguna agar program ,yang kita buat dapat mendeteksi keberadaan virus2 tersebut. semakin banyak sampel yang kita punyai semakin baik program tersebut dalam mendeteksi virus2 yang beredar maupun varian2 nya.
2. Teh Panas, Lucky Strike and Lagu Kesukaan ( BIar Ga Bosan)
(saya hanya memaparkan beberapa souce code yang dianggap penting,,,, dalam membuat anti virus)
MEMBACA SIGNATURE VIRUS YANG ADA
Private Sub cmdTambah_Click()
Dim nf As Integer
Dim cVDF As String
Dim cPattern As String
cVDF = App.Path + “\Scan.vdf”
nf = FreeFile
Open cVDF For Append As #nf
cPattern = AmbilPatternFile(txtPath.Text)
If cPattern = “” Then
MsgBox “Gagal mengambil pattern virus !”, vbCritical, vbOKOnly
Else
Print #nf, cPattern + txtNamaVirus.Text
Call lstHistory.AddItem(”Tambah VDF : ” + txtNamaVirus.Text, 0)
End If
Close #nf
End Sub
Kelemahan Teknik ini berfungsi jika signature virus ada, jika tidak maka kemungkinan virus-virus tidak akan dikenali….
teknik lain yang sering digunakan oleh antivirus lain seperti CRC atau ceksum… dan ini kemungkinan besar untuk mendeteksi keberadaan virus-virus yang ada
CEK PROSES BERJALAN
Public Sub CekProcesses()
Dim hSnapShot As Long
Dim ProcessEntry As PROCESSENTRY32
Dim NextEnumExists As Boolean
Dim Pos As Long
Dim pId As Long
Dim fileName As String
Dim baseName As String
hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPPROCESS, 0)
If hSnapShot = 0 Then
MsgBox “Failed to create Module and Thread snapshot”
Exit Sub
End If
ProcessEntry.dwSize = Len(ProcessEntry)
NextEnumExists = 0 <> Process32First(hSnapShot, ProcessEntry)
While NextEnumExists
pId = ProcessEntry.th32ProcessID
Pos = InStr(ProcessEntry.szExeFile, Chr(0))
If Pos > 1 Then
fileName = Left(ProcessEntry.szExeFile, Pos - 1)
baseName = extractFilename(fileName)
Else
fileName = “”
baseName = “”
End If
Call lstHistory.AddItem(”Periksa (” + Hex$(pId) + “) ” + fileName, 0)
Call cekModules(pId)
NextEnumExists = 0 <> Process32Next(hSnapShot, ProcessEntry)
Wend
Call CloseHandle(hSnapShot)
End Sub
Public Sub CekModules(pId As Long)
Dim ModuleEntry As TMODULEENTRY32
Dim hProcess As Long
Dim Proceed As Long
Dim hSnapShot As Long
Dim lWritten As Long
Dim sBuffer As String * 512
Dim ImageNTHeader As IMAGE_NT_HEADERS
Dim e_lfanew As Integer
Dim Pattern As String
Dim i As Integer
If GetVersion = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then
If Not SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, True) Then Exit Sub
End If
hProcess = OpenProcess(PROCESS_ALL_ACCESS, False, pId)
If hProcess <> 0 Then
hSnapShot = CreateToolhelp32Snapshot(TH32CS_SNAPMODULE, pId)
If hSnapShot <> -1 Then
ModuleEntry.dwSize = Len(ModuleEntry)
Proceed = Module32First(hSnapShot, ModuleEntry)
Do While Proceed
sBuffer = Space(1024)
If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal ModuleEntry.modBaseAddr, ByVal sBuffer, 512, lWritten) Then
If lWritten > 0 Then
e_lfanew = InStr(sBuffer, “PE” + Chr$(0) + Chr$(0)) - 1
If e_lfanew > 0 Then
If ReadProcessMemory(hProcess, ByVal (ModuleEntry.modBaseAddr + e_lfanew), ByVal ImageNTHeader, Len(ImageNTHeader), lWritten) Then
Pattern = buatPattern(ImageNTHeader)
i = 0
Do While i <= PatternCount
If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do
i = i + 1
Loop
If i <= PatternCount Then
Call TerminateProcess(hProcess, 0)
Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0)
Call lstHistory.AddItem(”Action: Delete process”, 0)
End If
End If
End If
End If
Proceed = Module32Next(hSnapShot, ModuleEntry)
Loop
End If
CloseHandle (hSnapShot)
End If
CloseHandle (hProcess)
If GetVersion() = VER_PLATFORM_WIN32_NT Then
Call SetPrivilege(”SeDebugPrivilege”, False)
End If
End Sub
setelah menghentikan prosesnya kita akan mencari virus2 tersebut
MENCARI DAN MENDAPATKAN VIRUS2 DIMEDIA PENYIMPANAN
Function GetFiles(Path As String)
Dim ObjFSO As Object
Dim sFiles As Object
Dim Pattern As String
Dim i As Integer
On Error GoTo Finally
Set ObjFSO = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”)
txtScan.Text = Path
For Each sFiles In ObjFSO.GetFolder(Path).Files
DoEvents
If InStr(”bat bin com cmd dll exe ini htt pif”, Right$(sFiles, 3)) > 0 Then
Pattern = AmbilPatternFile(sFiles)
If Pattern <> “” Then
i = 0
Do While i <= PatternCount
If Pattern = Left(PatternVirus(i), Len(Pattern)) Then Exit Do
i = i + 1
Loop
If i <= PatternCount Then
Call lstHistory.AddItem(”File :” + sFiles, 0)
Call lstHistory.AddItem(”Found :” + Mid$(PatternVirus(i), Len(Pattern) + 1), 0)
End If
End If
End If
Next
Finally:
End Function
Ini hanya point-point penting yang terdapat dalam suatu antivirus…..
semoga lo dapat ngembanginnya…….soalnya gw juga lagi nyoba(he…he…he…)…
membuat login sederhana
Contoh program sederhana yang menampilkan form login di dalam JFrame. Inputan username berupa JTextField dan inputan password berupa JPasswordField serta tombol dibuat dengan JButton. Form sederhana ini juga mendemonstrasikan adanya Listener berupa ActionListener.
01.
import
java.awt.*;
02.
import
java.awt.event.*;
03.
import
javax.swing.*;
04.
05.
public
class
SimpleLogin
extends
JFrame
implements
ActionListener {
06.
private
JLabel label1, label2;
07.
private
JTextField txtUser;
08.
private
JPasswordField pwdPass;
09.
private
JButton btnLogin, btnExit;
10.
11.
public
SimpleLogin() {
12.
super
(
"Login here..."
);
13.
14.
Container container = getContentPane();
15.
container.setLayout(
new
FlowLayout());
16.
17.
label1 =
new
JLabel (
"Username : "
);
18.
label2 =
new
JLabel (
"Password : "
);
19.
20.
txtUser =
new
JTextField (
20
);
21.
txtUser.setToolTipText(
"Input Username"
);
22.
pwdPass =
new
JPasswordField(
20
);
23.
24.
btnLogin =
new
JButton (
"Login"
);
25.
btnLogin.addActionListener(
this
);
26.
btnExit =
new
JButton (
"Exit"
);
27.
btnExit.addActionListener(
this
);
28.
29.
container.add(label1);
30.
container.add(txtUser);
31.
container.add(label2);
32.
container.add(pwdPass);
33.
container.add(btnLogin);
34.
container.add(btnExit);
35.
36.
setSize (
300
,
200
);
37.
setVisible (
true
);
38.
}
39.
40.
public
static
void
main (String args[]) {
41.
SimpleLogin test =
new
SimpleLogin();
42.
test.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
43.
}
44.
45.
private
String user =
""
, pass =
""
;
46.
public
void
actionPerformed (ActionEvent e) {
47.
if
(e.getSource() == btnLogin) {
48.
user = txtUser.getText();
49.
pass = pwdPass.getText();
50.
if
(user.equals(
"achmatim"
) && pass.equals(
"otim"
)) {
51.
JOptionPane.showMessageDialog(
null
,
"Login successfull"
);
52.
}
else
{
53.
JOptionPane.showMessageDialog(
null
,
"Username and password dosn't match!"
);
54.
txtUser.setText(
""
);
55.
pwdPass.setText(
""
);
56.
txtUser.requestFocus(
true
);
57.
}
58.
}
else
if
(e.getSource() == btnExit){
59.
JOptionPane.showMessageDialog(
null
,
"Thanks to try my program. See you.."
);
60.
System.exit(
0
);
61.
}
62.
}
63.
}
Screen shoot
Kamis, 23 September 2010
10 negara paling menyeramkan
Inilah 10 tempat paling mengerikan, menyeramkan, dan menakutkan di dunia..Kebanyakan diantaranya disebabkan oleh perang, pembunuhan, penganiayaan, penculikan, pemerkosaan,dll. Selain itu juga karena masalah suhu yang ekstrim yang tidak memungkinkan untuk bertahan hidup.
10. Rusia
Di Rusia, ada lebih banyak gangster daripada polisi. Orang Rusia dibunuh tiap 18 menitnya, dan rata-rata terjadi 84 kasus pembunuhan sehari dari toal jumlah penduduk sebanyak 143 juta jiwa. Pusat kriminalitas Rusia berada di Republik Chechnya, daerah dalam Rusia tepatnya sebelah utara Georgia. Pelacuran, perdagangan narkoba, dan rumah makan bawah tanah secara arbitrer dikuasai oleh orang Chechnya. Orang asing diculik lebih sering karena tebusan yang lebih tinggi. Tindakan kriminal lainnya: pencurian dompet, ponsel, kamera, uang, dan penyerangan fisik. Dari negara Super-Power sampai negara dunia ketiga bertanya-tanya apakah komunisme benar-benar menjadi obat untuk Rusia.
9. Brazil
Apabila anda ingin berpergian ke Brasil, tidak menjadi soal apakah anda akan dirampok, tapi masalahnya hanya waktu! Kesenjangan sosial masih terus meningkat di samping kekayaan luar biasa di negara yang sedang memiliki pertumbuhan ekonomi yang terus menanjak ini. Tetapi dengan kemakmuran yang meningkat, laju kejahatan juga ikut-ikutan melonjak. Tindak kejahatan di jalan-jalan terus merajalela di bagian-bagian Rio de Janeiro dan Sao Paolo, dan banyak korban dibiarkan tak terluka, mereka membawa pecahan botol untuk dipukul ke leher anda karena gelang yang anda pakai. Insiden “penculikan cepat” berkembang di kota-kota besar. Mereka memaksa korbannya untuk menambil uang di ATM untuk tebusan. Apabila korban tidak dapat membayar, mereka bisa menelpon orang tua atau keluarga mereka di rumah. Selain kejahatan di jalan-jalan, kelompok-kelompok penjahat terorganisir memerangi polisi dan lembaga umum lainnya yang tak dapat disogok. Kerusuhan di penjara secara brutal semakin menjadi-jadi, obat-obatan terlarang dan narco-terorisme menghantui penduduk sipil. Dan jika anda selamat dalam seluruh bencana itu - piranha sedang menunggu anda.
8. Afrika Selatan
Negara ini pernah disebut sebagai “Ibukota pemerkosaan di dunia”. Walaupun kasus perkosaan sudah nampak cenderung menurun ke angka 113.700 pada 2004, tapi kembali naik pada 2005 sampai ke angka 118.300 kasus. Statistik lain untuk Afrika Selatan menunjukkan secara mengerikan laju kasus pembunuhannya yang tinggi. Tuan rumah World Cup 2010 ini berada terus-menerus di daftar 5 teratas negara2 yang tingkat pembunuhannya paling tinggi. Kebanyakan tindak kejahatan terjadi daerah penduduk miskin. Bertani di Afrika Selatan sudah menjadi salah satu profesi yang paling berbahaya di dunia. Laju pembunuhan bagi para petani adalah 313.000 - sekitar 8 kali rata-rata laju pembunuhan nasional. Dan di mana pun, seks bisa sangat berbahaya di Afrika Selatan, di mana lebih dari 10 juta orang mengidap virus HIV.
7. Burundi
Disini memang kecil, tapi negara miskin yang padat penduduknya ini mempunyai masalah yang sangat besar. Perang saudara antara suku Hutus dan suku Tutsis mencerai-beraikan bangsa ini antara tahun 1993 sampai tahun 2006. Gencatan senjatapun dilancarkan namun kebanyakan suplai makanan urung dilaksanakan. Pembunuhan dan kekacauan masal bersaing dengan masalah lingkungan sebagai sakit kepala yang paling besar bagi orang Burundi. Daftar pemimpin yang dibunuh ekstensif, dan kontrol bangsa sudah sering berpindah tangan sejak 50 tahun terakhir. Kejahatan yang dilakukan dengan mengembara mengeroyok dan anak-anak bersenjata adalah ancaman bagi pengunjung. Penjabalan, pembajakan mobil dan penculikan menngintai setiap saat, oleh sebab itu anda dinasehati tidak menghentikan mobil untuk membeli cendera-mata. Apabila anda dilukai atau diciderai di Burundi, anda mungkin perlu menguasai teknik medis, karena kebanyakan klinik lokal disana tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk membantu anda.
6. Antartika
Ketika pembunuhan, perkosaan dan perampokan mungkin tidak menjadi masalah besar di bagian dunia ini, lain halnya dengan kondisi alam disini yang sangat tidak bersahabat. Antartika adalah rumah untuk beberapa kondisi cuaca ekstrim, dengan air raksa yang turun secara teratur di bawah -60 derajat Celsius (-100F) dan angin yang bertiup lebih dari 100km per jam. Jika anda telanjang di cuaca ini selama lebih dari sejam, anda sudah pasti akan mati. Antartika tidak mempunyai rumah sakit, tak ada makanan untuk dimakan dan jika anda hilang, tak ada banyak harapan. Tetapi setidaknya ada satu kedai McDonalds di Scott Base jika anda berhasil menemukannya.
5. Afghanistan
Negara ini selama ratusan tahun, menjadi salah satu wilayah di dunia yang paling strategis dan diperebutkan oleh banyak pihak. Padahal negara ini termasuk negara yang miskin, sulit berkembang, dan memiliki keadaan ekonomi dan politik yang tidak stabil. Pada waktu Uni Soviet menginvasi daerah ini, Pasukan Merah Rusia menanam lebih dari 12 juta ranjau darat di Afghanistan. Ratusan orang tewas, tercabik-cabik, dan lumpuh akibat ledakan ranjau yang dipasang. Setelah Uni Soviet mendatangi Taliban ,Taliban menyatakan kontrol wanita dilarang dari pekerjaan dan universitas. Pada 2001, Amerika Serikat menggulingkan Taliban. Tetapi penggarongan, persaingan suku dan penggunaan obat-obatan terlarang yang marak menggambarkan kekerasan sudah menyebabkan negara ini menjadi tidak stabil. Pemboman bunuh diri adalah ancaman terus-menerus, dan tak seorang pun di Afganistan aman. Serangan bunuh diri yang paling maut terjadi di propinsi Baghlan pada November 2007, yang menewaskan lebih dari 70 orang.
Selain itu, Afganistan juga termasuk pemasok ganja dan candu terbesar di dunia.
4. Somalia
Somalia adalah negara yang pemerintahannya gagal akibat dari anarkinya, korupsi, kekurangan pemerintah, dan kelaparan. Para turis diperingatkan agar tidak memasuki Somalia, yang menyatakan diri nya “Republik Merdeka Somaliland” atau berlayar dekat “Terompet Afrika”. Bajak laut mengawasi perairan ini yang diperlengkapi dengan AK-47 dan akan merampas barang2 dan menahan anda untuk dijadikan tebusan. Perkelahian antar suku sudah meminta ribuan jiwa di sebelah utara Somalia. Sedangkan di ibu kota, Mogadishu diperebutkan oleh banyak suku dan pemimpin perang. Etiopia pernah menyerang tentara Islamiah di Somalia pada akhir 2006, dan menyebabkan ratusan korban tewas dan ribuan korban penggusuran. Jika anda benar-benar terpaksa ke daerah ini, yakinkanlah asuransi anda masih berlaku.
3. Sudan
Keputus-asaan, kematian dan perusakan ialah “simbol” dari negara Sudan. Terorisme adalah masalah utama bangsa ini, yang sudah dikuasai oleh rezim militer Islamiah sejak kemerdekaannya. Beberapa pembunuh terkenal dunia telah menjejakkan kakinya di Sudan. Mereka melakukan aksinya dengan mengebom mobil, peluncuran roket dan pembantaian massal. Kekerasan banyak terjadi di daerah Darfur di antara milisi pemback-up pemerintah, tentara pemerintah dan kelompok-kelompok pemberontak lokal. Sudan juga telah menyebabkani perang terbuka dengan Cad yang berkaitan dengan konflik Darfur. Sejak 2003, 230.000 orang pengungsi Sudan sudah melarikan diri ke Cad timur dari Darfur. Lebih dari dua juta orang tewas dalam 2 perang saudara yang terjadi selama 50 tahun terakhir. Dengan kondisi gurunnya yang suram, Sudan adalah salah satu tempat yang paling jelek di planet ini.
2. Kolombia
Penculikan adalah masalah utama di Kolombia. Sedikitnya telah terjadi 2338 kasus penculikan di Kolombia pada tahun 1998. Dan 138 orang di antaranya telah dibunuh oleh para penculiknya. Menempati peringkat 4 dunia sebagai “negara pembunuh” dengan total pembunuhan mencapai 696.800 kasus pada tahun 2006. Target utama para pembunuh adalah para walikota, lusinan dari mereka terbunuh setiap tahunnya. Dan tentu saja, siapa yang dapat melupakan kokain? Kolombia memasok 75% persediaan kokain dunia dan terima kasih untuk Pablo Escobar dan Cali Cartel, kelompok-kelompok paramiliter yang sudah memerangi pemerintah dalam konflik berdarah dengan tanpa akhir. Di 2005, 5 orang misionaris Katolik dibunuh, turun dari 9 pada tahun 1999. Pantai indah dan gunung terjal di Kolombia seharusnya menjadikannya firdaus bagi wisatawan, tetapi mungkin tempat ini bisa menjadi tempat yang paling berbahaya untuk dikunjungi.
1. Irak
Tidak masalah entah anda adalah George Bush, Pele atau Chuck Norris - anda tidak akan pernah aman di Irak. Meskipun negara ini kaya akan cadangan minyaknya, tetapi Irak adalah negara yang hancur dimana identik dengan kekerasan, keputus-asaan dan kebingungan. Sejak 2003, Amerika Serikat sudah menduduki Irak dan menyebabkan perang saudara yang meminta korban lebih dari 650 000 penduduk sipil. Al-Qaeda, pemberontak Sunni, angkatan perang keamanan Shiite, pemberontak Kurdish, tentara Amerika, tentara Turki dan penjahat kriminal dilibatkan di siklus kekerasan yang sayangnya, tidak akan mereda dengan cepat tiap saat. Ranjau yang diimprovisasi/ Improvised Explosive Devices (IEDs), Explosively Formed Penetrators (EFPs) dan ladang ranjau adalah ancaman terus-menerus, seperti pesawat pembom bunuh diri yang juga sudah membunuh ratusan orang. Penculikan dan pembunuhan acak dilaporkan dengan hampir membuat pikiran mati rasa frekuensi. Sejak 2003, 2 juta orang Irak sudah melarikan diri ke negara tetangga dan 1,9 juta lainnya tetap tinggal di Irak dengan tergusur dari rumah mereka. Uranium yang dihabiskan yang dipakai sebagai putaran untuk menembus baju baja akan meracuni penduduk sipil Irak dan montir AS selama beberapa dasawarsa. Sungguh, inilah neraka di bumi.
10. Rusia
Di Rusia, ada lebih banyak gangster daripada polisi. Orang Rusia dibunuh tiap 18 menitnya, dan rata-rata terjadi 84 kasus pembunuhan sehari dari toal jumlah penduduk sebanyak 143 juta jiwa. Pusat kriminalitas Rusia berada di Republik Chechnya, daerah dalam Rusia tepatnya sebelah utara Georgia. Pelacuran, perdagangan narkoba, dan rumah makan bawah tanah secara arbitrer dikuasai oleh orang Chechnya. Orang asing diculik lebih sering karena tebusan yang lebih tinggi. Tindakan kriminal lainnya: pencurian dompet, ponsel, kamera, uang, dan penyerangan fisik. Dari negara Super-Power sampai negara dunia ketiga bertanya-tanya apakah komunisme benar-benar menjadi obat untuk Rusia.
9. Brazil
Apabila anda ingin berpergian ke Brasil, tidak menjadi soal apakah anda akan dirampok, tapi masalahnya hanya waktu! Kesenjangan sosial masih terus meningkat di samping kekayaan luar biasa di negara yang sedang memiliki pertumbuhan ekonomi yang terus menanjak ini. Tetapi dengan kemakmuran yang meningkat, laju kejahatan juga ikut-ikutan melonjak. Tindak kejahatan di jalan-jalan terus merajalela di bagian-bagian Rio de Janeiro dan Sao Paolo, dan banyak korban dibiarkan tak terluka, mereka membawa pecahan botol untuk dipukul ke leher anda karena gelang yang anda pakai. Insiden “penculikan cepat” berkembang di kota-kota besar. Mereka memaksa korbannya untuk menambil uang di ATM untuk tebusan. Apabila korban tidak dapat membayar, mereka bisa menelpon orang tua atau keluarga mereka di rumah. Selain kejahatan di jalan-jalan, kelompok-kelompok penjahat terorganisir memerangi polisi dan lembaga umum lainnya yang tak dapat disogok. Kerusuhan di penjara secara brutal semakin menjadi-jadi, obat-obatan terlarang dan narco-terorisme menghantui penduduk sipil. Dan jika anda selamat dalam seluruh bencana itu - piranha sedang menunggu anda.
8. Afrika Selatan
Negara ini pernah disebut sebagai “Ibukota pemerkosaan di dunia”. Walaupun kasus perkosaan sudah nampak cenderung menurun ke angka 113.700 pada 2004, tapi kembali naik pada 2005 sampai ke angka 118.300 kasus. Statistik lain untuk Afrika Selatan menunjukkan secara mengerikan laju kasus pembunuhannya yang tinggi. Tuan rumah World Cup 2010 ini berada terus-menerus di daftar 5 teratas negara2 yang tingkat pembunuhannya paling tinggi. Kebanyakan tindak kejahatan terjadi daerah penduduk miskin. Bertani di Afrika Selatan sudah menjadi salah satu profesi yang paling berbahaya di dunia. Laju pembunuhan bagi para petani adalah 313.000 - sekitar 8 kali rata-rata laju pembunuhan nasional. Dan di mana pun, seks bisa sangat berbahaya di Afrika Selatan, di mana lebih dari 10 juta orang mengidap virus HIV.
7. Burundi
Disini memang kecil, tapi negara miskin yang padat penduduknya ini mempunyai masalah yang sangat besar. Perang saudara antara suku Hutus dan suku Tutsis mencerai-beraikan bangsa ini antara tahun 1993 sampai tahun 2006. Gencatan senjatapun dilancarkan namun kebanyakan suplai makanan urung dilaksanakan. Pembunuhan dan kekacauan masal bersaing dengan masalah lingkungan sebagai sakit kepala yang paling besar bagi orang Burundi. Daftar pemimpin yang dibunuh ekstensif, dan kontrol bangsa sudah sering berpindah tangan sejak 50 tahun terakhir. Kejahatan yang dilakukan dengan mengembara mengeroyok dan anak-anak bersenjata adalah ancaman bagi pengunjung. Penjabalan, pembajakan mobil dan penculikan menngintai setiap saat, oleh sebab itu anda dinasehati tidak menghentikan mobil untuk membeli cendera-mata. Apabila anda dilukai atau diciderai di Burundi, anda mungkin perlu menguasai teknik medis, karena kebanyakan klinik lokal disana tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk membantu anda.
6. Antartika
Ketika pembunuhan, perkosaan dan perampokan mungkin tidak menjadi masalah besar di bagian dunia ini, lain halnya dengan kondisi alam disini yang sangat tidak bersahabat. Antartika adalah rumah untuk beberapa kondisi cuaca ekstrim, dengan air raksa yang turun secara teratur di bawah -60 derajat Celsius (-100F) dan angin yang bertiup lebih dari 100km per jam. Jika anda telanjang di cuaca ini selama lebih dari sejam, anda sudah pasti akan mati. Antartika tidak mempunyai rumah sakit, tak ada makanan untuk dimakan dan jika anda hilang, tak ada banyak harapan. Tetapi setidaknya ada satu kedai McDonalds di Scott Base jika anda berhasil menemukannya.
5. Afghanistan
Negara ini selama ratusan tahun, menjadi salah satu wilayah di dunia yang paling strategis dan diperebutkan oleh banyak pihak. Padahal negara ini termasuk negara yang miskin, sulit berkembang, dan memiliki keadaan ekonomi dan politik yang tidak stabil. Pada waktu Uni Soviet menginvasi daerah ini, Pasukan Merah Rusia menanam lebih dari 12 juta ranjau darat di Afghanistan. Ratusan orang tewas, tercabik-cabik, dan lumpuh akibat ledakan ranjau yang dipasang. Setelah Uni Soviet mendatangi Taliban ,Taliban menyatakan kontrol wanita dilarang dari pekerjaan dan universitas. Pada 2001, Amerika Serikat menggulingkan Taliban. Tetapi penggarongan, persaingan suku dan penggunaan obat-obatan terlarang yang marak menggambarkan kekerasan sudah menyebabkan negara ini menjadi tidak stabil. Pemboman bunuh diri adalah ancaman terus-menerus, dan tak seorang pun di Afganistan aman. Serangan bunuh diri yang paling maut terjadi di propinsi Baghlan pada November 2007, yang menewaskan lebih dari 70 orang.
Selain itu, Afganistan juga termasuk pemasok ganja dan candu terbesar di dunia.
4. Somalia
Somalia adalah negara yang pemerintahannya gagal akibat dari anarkinya, korupsi, kekurangan pemerintah, dan kelaparan. Para turis diperingatkan agar tidak memasuki Somalia, yang menyatakan diri nya “Republik Merdeka Somaliland” atau berlayar dekat “Terompet Afrika”. Bajak laut mengawasi perairan ini yang diperlengkapi dengan AK-47 dan akan merampas barang2 dan menahan anda untuk dijadikan tebusan. Perkelahian antar suku sudah meminta ribuan jiwa di sebelah utara Somalia. Sedangkan di ibu kota, Mogadishu diperebutkan oleh banyak suku dan pemimpin perang. Etiopia pernah menyerang tentara Islamiah di Somalia pada akhir 2006, dan menyebabkan ratusan korban tewas dan ribuan korban penggusuran. Jika anda benar-benar terpaksa ke daerah ini, yakinkanlah asuransi anda masih berlaku.
3. Sudan
Keputus-asaan, kematian dan perusakan ialah “simbol” dari negara Sudan. Terorisme adalah masalah utama bangsa ini, yang sudah dikuasai oleh rezim militer Islamiah sejak kemerdekaannya. Beberapa pembunuh terkenal dunia telah menjejakkan kakinya di Sudan. Mereka melakukan aksinya dengan mengebom mobil, peluncuran roket dan pembantaian massal. Kekerasan banyak terjadi di daerah Darfur di antara milisi pemback-up pemerintah, tentara pemerintah dan kelompok-kelompok pemberontak lokal. Sudan juga telah menyebabkani perang terbuka dengan Cad yang berkaitan dengan konflik Darfur. Sejak 2003, 230.000 orang pengungsi Sudan sudah melarikan diri ke Cad timur dari Darfur. Lebih dari dua juta orang tewas dalam 2 perang saudara yang terjadi selama 50 tahun terakhir. Dengan kondisi gurunnya yang suram, Sudan adalah salah satu tempat yang paling jelek di planet ini.
2. Kolombia
Penculikan adalah masalah utama di Kolombia. Sedikitnya telah terjadi 2338 kasus penculikan di Kolombia pada tahun 1998. Dan 138 orang di antaranya telah dibunuh oleh para penculiknya. Menempati peringkat 4 dunia sebagai “negara pembunuh” dengan total pembunuhan mencapai 696.800 kasus pada tahun 2006. Target utama para pembunuh adalah para walikota, lusinan dari mereka terbunuh setiap tahunnya. Dan tentu saja, siapa yang dapat melupakan kokain? Kolombia memasok 75% persediaan kokain dunia dan terima kasih untuk Pablo Escobar dan Cali Cartel, kelompok-kelompok paramiliter yang sudah memerangi pemerintah dalam konflik berdarah dengan tanpa akhir. Di 2005, 5 orang misionaris Katolik dibunuh, turun dari 9 pada tahun 1999. Pantai indah dan gunung terjal di Kolombia seharusnya menjadikannya firdaus bagi wisatawan, tetapi mungkin tempat ini bisa menjadi tempat yang paling berbahaya untuk dikunjungi.
1. Irak
Tidak masalah entah anda adalah George Bush, Pele atau Chuck Norris - anda tidak akan pernah aman di Irak. Meskipun negara ini kaya akan cadangan minyaknya, tetapi Irak adalah negara yang hancur dimana identik dengan kekerasan, keputus-asaan dan kebingungan. Sejak 2003, Amerika Serikat sudah menduduki Irak dan menyebabkan perang saudara yang meminta korban lebih dari 650 000 penduduk sipil. Al-Qaeda, pemberontak Sunni, angkatan perang keamanan Shiite, pemberontak Kurdish, tentara Amerika, tentara Turki dan penjahat kriminal dilibatkan di siklus kekerasan yang sayangnya, tidak akan mereda dengan cepat tiap saat. Ranjau yang diimprovisasi/ Improvised Explosive Devices (IEDs), Explosively Formed Penetrators (EFPs) dan ladang ranjau adalah ancaman terus-menerus, seperti pesawat pembom bunuh diri yang juga sudah membunuh ratusan orang. Penculikan dan pembunuhan acak dilaporkan dengan hampir membuat pikiran mati rasa frekuensi. Sejak 2003, 2 juta orang Irak sudah melarikan diri ke negara tetangga dan 1,9 juta lainnya tetap tinggal di Irak dengan tergusur dari rumah mereka. Uranium yang dihabiskan yang dipakai sebagai putaran untuk menembus baju baja akan meracuni penduduk sipil Irak dan montir AS selama beberapa dasawarsa. Sungguh, inilah neraka di bumi.
15 gedung sekolah dan kampus termegah di dunia
Di Indonesia kapan ya ada sekolah yang kayak gini ???
yang ambruk aja gak di benerin...
Ørestad High School, Copenhagen
Green Roof Art School in Singapore
Modern High School #9 in Central LA
Gehry-Designed Stata Center at MIT
New York University’s Department of Philosophy Interior
Victorian College of the Arts School of Drama
Arcadia University’s Grey Towers Castle
Oppenheim’s Miami-Dade College Campus
Concrete and Glass Gateway Building at MICA
Henning Larsen University Campus Concept in Kolding, Denmark
Napier University’s Futuristic Lecture Theater
Rafael Arozarena High School, La Orotava, Spain
Bikuben Student Residence, University of Copenhagen
Jubilee Campus, University of Nottingham
Langganan:
Postingan (Atom)